Hari Jadi Garut ke 203

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Garut yang ke 203 saat ini di Kabupaten Garut sedang digelar acara yang cukup menarik yaitu Gebyar Budaya Garut 2016. Suasana di beberapa titik sudah mulai dipadati oleh para peserta maupun pengunjung yang ingin menonton acara tahunan yang menyuguhkan berbagai atraksi dan kesenian serta berbagai stand baik yang berhubungan dengan wisata kuliner, makanan khas maupun hal lainnya tentang Garut.


Tepat 16 Februari 2016 ini, Kabupaten Garut merayakan hari jadinya yang ke-203. Beberapa acara rencananya akan dilaksanakan untuk merayakan hari jadi Garut ke-203 ini. Diantaranya adalah turnamen sepak bola dan Gebyar Budaya Garut 2016.

Sekda Garut, Iman Alirrahman mengatakan akan menggelar turnamen sepak bola untuk merayakan hari jadi Garut ke-203. Pesertanya adalah klub- klub sepak bola lokal dari Garut. Untuk jumlah pesertanya, Iman akan merundingkan hal tersebut bersama dengan Dispora dan Persigar terlebih dahulu.

Selain turnamen sepak bola, akan digelar juga Gebyar Budaya Garut 2016. Selain untuk merayakan ultah Kabupaten Garut, acara ini juga bertujuan untuk mempromosikan kekayaan seni budaya dan wisata Garut sendiri.



Berbagai acara mengisi gebyar budaya ini, ada pameran pembangunan dan multiproduk, gelaran budaya, Garut Intan Carnival, Festival Pasanggiri, Garut Fashion Week 2016, Garut Food Festival dan Pentas Seni Budaya berlangsung selama sepekan. Festival mulai berlangsung pada 14-28 Februari 2016 bertempat di Alun-Alun dan Pendopo Kabupaten Garut.

Di media sosial twitter, muncul hashtag #203Garut dari pengguna twitter yang merayakan hari jadi Garut ke-203. Pengguna twitter un menyampaikan harapan- harapan mereka pada ultah Garut ini. “Semoga semua situs sejarah di garut bisa terawat, itu bagian dari simbol perjuangan, dan dikembangkan sebagai aset pariwisata #203Garut”, tweet akun @MijanisticBDG.

“Teruskn & Tuntaskn Pengembangan Ekonomi Kerakyatan & Penguatan Infrastruktur Wilayah Guna Mewujudkn Masyarakat Garut yg Sejahtera #203Garut”, kicau akun @infogarut. Pantauan redaksi Eveline pada periode 16 Februari 2016 di media sosial twitter mendapati sebanyak 1.122 tweet perbincangan mengenai Hari Jadi Garut ke-203. Hashtag ini terus beranjak naik setiap jam nya dan mencapai puncak pada pukul 11.00 WIB dengan jumlah kicauan mencapai 528 tweet.

Garut memiliki keindahan alam yang mempesona. Panorama indah Gunung Papandayan merupakah salah satu yang populer. Bentang alam Garut yang diselimuti pegunungan hijau nan sejuk membuat kabupaten ini menyimpan banyak potensi alam yang menakjubkan. Bahkan sejak abad ke-20, Garut terkenal dengan julukan “Switzerland van Java“.

GIC Ramaikan Gebyar Budaya Hari Jadi Garut ke-203

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Garut kembali menggelar Garut Intan Carnival (GIC). Kegiatan ini untuk menyemarakkan rangkaian Gebyar Budaya Hari Jadi Garut (HJG) ke-203.

GIC diproyeksikan sebagai ajang adu kreatif para perancang busana dan model. Sekaligus merangsang ide-ide inovatif para kawula muda dalam memanfaatkan limbah beragam produk unggulan daerah menjadi produk bernilai seni, bermanfaat, bernilai ekonomi, dan dapat dinikmati masyarakat luas.

Mengusung tema "Wonderfull Garut Gurilap", GIC yang akan dilaksanakan pada 27 Februari 2016 itu diharapkan menjadi helaran wisata unik. Sehingga parade busana berbahan dasar limbah produk unggulan daerah tersebut menjadi event wisata yang dapat mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan ke Garut.

"Jadi busana yang dipakai peserta mesti menggunakan bahan dasarlimbah produk unggulan Garut, seperti limbah kain batik garutan, kain sutra alam, kulit, bulu domba, bulu ayam, akar wangi, dan sebagainya. Tapi bagi peserta dari luar Garut, dipersilakan menggunakan bahan dasar dari limbah produk unggulan masing-masing daerahnya," kata Kepala Bidang Promosi Wisata Disbudpar Kabupaten Garut, Makmun, Rabu (20/1/2016).

Selain itu, kata Makmun, desain busana pada GIC juga diharuskan mewakili gambaran panorama alam Kabupaten Garut. Seperti tentang gunung, sungai, hutan, danau, dan laut. 

Menurut Makmun, GIC hanyalah batu loncatan dari upaya mempromosikan potensi wisata Garut dan beragam produk unggulannya. Ajang kreativitas membuat busana berbahan dasar limbah produk tersebut diproyeksikan berkelanjutan. Ini diharapkan akan menjadi daya tarik wisata, terutama pada saat liburan.

"Pengunjung nantinya bisa berfoto selfie bersama model yang busananya unik. Ini juga sekaligus sebagai apresiasi terhadap model, dan designer," ujarnya.

Makmun menyebutkan, GIC dapat diikuti peserta dari Garut maupun luar Garut. Pendaftaran peserta dibuka mulai 20 Januari hingga 10 Februari 2016. Calon peserta bisa mendaftar ke Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut Jalan Ciledug 120 Garut Kota, dengan nomor telepon 0262-23359.

"Kita targetkan minimal ada 203 peserta. Tapi kita upayakan lebih banyak lagi. Kalau bisa, sampai seribu peserta," ujarnya. Semoga segala sesuatunya bisa berjalan lancar dan dengan bertambahnya umur menjadi dua abad lebih di hari ulang tahunnya yang ke 203 Kabupaten Garut bisa semakin maju dan tidak termasuk daerah tertinggal.

No comments :

Post a Comment